SUARABACA.COM—Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Seruyan, Provinsi Kalimantan Tengah, diharapkan mampu mengentaskan angka stunting di wilayah setempat.
Dari data yang dihimpun awak media Suarabaca.com, angka stunting di Bumi Gawi Hatantiring tersebut mencapai angka 34,7 persen dan rata-rata menyerang anak-anak dan ibu-ibu.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Seruyan Roby Kurniawan menengarai, saat ini Kabupaten Seruyan mendapatkan bantuan program RTLH sebanyak 15 Kepala Keluarga (KK).
“Bulan ini memang ada 15 KK yang dapat bantuan program RTLH. Namun sepanjang tahun, Kabupaten Seruyan mendapat program RTLH berjumlah 85 KK,” katanya, Jumat (29/12).
Dirinya berharap, dengan adanya program RTLH tersebut dapat menekan angka stunting di Kabupaten Seruyan tahun 2024 mendatang, mengingat banyak masyarakat memiliki rumah layak huni saat ini. (red)